Panduan Lengkap Simbol Angka Romawi 1 – 2000 [Gambar & Tabel]

Angka romawi merupakan suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan, karena sejak dahulu angka romawi ini telah biasa digunakan. Hal itulah yang mengakibatkan angka romawi ini dianggap dapat mempermudah segala kehidupan manusia terutama dalam sistem hitung.

Angka romawi biasanya digunakan untuk penomoran buku, serial film, bahkan penomoran seri event olahraga seperti olimpiade dan lain sebagainya. Tidak hanya itu, saat ini angka romawi semakin luas fungsinya, dan telah akrab digunakan dalam berbagai lini kehidupan.

1. Pengertian Angka Romawi

Secara singkat Angka Romawi dapat didefinisikan sebagai bilangan yang digunakan untuk penomoran dan telah ada sejak zaman Romawi kuno.

Sistem penomoran ini menggunakan huruf latin sebagai lambang dari  nomor-nomor atau angka.

Dalam angka romawi terdapat dua karakter, yakni karakter dasar sebagai karakter tunggal yang menyatakan suatu bilangan seperti contoh I=1, V=5, X=10, L=50, C=100, D=500, M=1000, dan karakter kombinasi yang merupakan gabungan dari karakter-karakter dasar yang akan membentuk satu bilangan seperti contoh II=2, VII=7, XI=11, XV=15 dan lain sebagainya.

2. Sejarah Angka Romawi

Menurut sejarah, angka romawi ini telah ada sejak jaman Romawi kuno.

Pada jaman dahulu, orang-orang bangsa Romawi kuno menggunakan penomoran sendiri yang sangat berbeda. Akan tetapi seiring perkembangan zaman, diketahui angka romawi ini ternyata berasal dari negara lain.

Awalnya sistem perhitungan itu diadopsi dari sistem perhitungan milik bangsa Etruscan, namun pada kenyataannya angka-angka itu susah untuk ditulis maupun dibaca, dan akhirnya pada abad pertengahan, angka romawi tersebut disederhanakan.

Dan jadilah angka romawi yang masih digunakan hingga saat ini.

Baca Juga: 1 Ton Berapa Kg (Kilogram)?

3. Penulisan Angka Romawi

Penulisan angka romawi memang tergolong tidak mudah, tetapi butuh ketelitian yang luar biasa. Terdapat dua jenis penulisan angka romawi ini, yaitu penulisan angka kecil dan penulisan angka besar. Masing-masing penjelasannya ada di bawah ini ya!

3.1 Penulisan Angka Kecil

Penulisan ini hanya disimbolkan dengan satu huruf saja, dan tanpa ada tambahan simbol garis di atasnya. Seperti dalam tabel di bawah ini.

3.2 Penulisan Angka Besar

Berbeda dengan penulisan angka romawi kecil, penulisan angka romawi besar menggunakan tambahan indikator perkalian dengan 1000.

Cara termudah menulis angka yang besar ialah dengan cara menuliskan angka ribuannya terlebih dahulu, baru kemudian ratusan, puluhan, dan satuannya. Seperti dalam gambar :

4. Cara Menulis Angka Romawi

Ada banyak sekali cara menulis angka romawi berdasarkan sumber-sumber tertentu. Tetapi cara paling mudah untuk menuliskannya bisa disimak dalam penjelasan di bawah ini.

4.1 Menuliskan angka desimalnya

Jika kamu ingin mengubah bilangan  ke angka romawi, sebaiknya buat terlebih dahulu bentuk desimalnya agar lebih mudah. Seperti contoh 1.500, 570, 45, dan lain-lain.

4.2 Menjabarkan angka desimal

Setelah mengetahui angka desimalnya, maka langkah selanjutnya ialah jabarkan angka desimal itu dalam satuan terpisah.

Misalkan dalam contoh diatas adalah 1.500 menjadi 1000 + 500, 570 menjadi 500 + 70, 24 menjadi 20 + 4.

Butuh ketelitian khusus dalam menjabarkan angka desimal ini, karena salah satu angka saja angka romawi yang kamu buat juga akan salah.

4.3 Melakukan transliterasi ke angka romawi

Langkah terakhir yaitu melakukan translasi atau menuliskan angka desimal yang telah dijabarkan dalam bentuk angka romawi.

Kuncinya ialah kamu harus bisa menghafal seluruh bentuk angka romawi mulai dari bentuk dasar hingga bentuk kombinasinya.

Misalkan dalam contoh 1.500 jika ditulis dalam angka romawi menjadi M+D=MD, 570 menjadi D+L+X+X=DLXX, 24 menjadi XXIV.

Dalam melakukan translasi ini kamu tinggal menuliskan bentuk dasar ditambah dengan bentuk kombinasi.

Baca Juga: 1 Hektar Berapa Meter?

5. Tabel Angka Romawi

Untuk memudahkan dalam menulis ataupun menghafal angka romawi, maka kamu bisa lihat tabel di bawah ini. Dalam tabel ini berisi penulisan angka romawi mulai dari angka 1 sampai dengan angka 2000.

Tabel Romawi Angka 1 – 1000

Jika kamu masih penasaran dengan penulisan angka romawi lebih dari 1000, tenang saja. Di bawah ini kami sediakan tabel angka romawi mulai dari 1001 hingga 2000.

Wow! Bagaimana penulisannya? Yuk simak terus sampai akhir.

Tabel Romawi Angka 1001 – 2000

6. Angka yang Mengalami Perubahan

Dalam penulisan angka romawi tidak semua angka bisa ditulis sama, tetapi juga ada angka yang mengalami perubahan, dan masuk dalam dasar penulisan lain.

Misalkan angka romawi 9 adalah IX bukan (VIIII), hal ini tentu saja sudah mengalami perubahan bentuk.

Contoh lain adalah angka romawi 4 yaitu IV dan bukan (IIII), sama juga pada angka romawi 6 yaitu VI bukan (IIIIII), hal ini akan sangat berguna jika kamu betul-betul memahaminya dan bisa menghafalkannya.

7. Contoh Soal dan Pembahasan

Ubahlah bilangan asli di bawah ini ke dalam bentuk angka romawi!

1. 5
2. 10
3. 15
4. 70
5. 100
6. 135
7. 150
8. 500
9. 580
10. 000
11. 987

Jawaban :

1. Angka 5 dalam bilangan romawi ditulis dengan simbol V.
2. Angka 10 juga merupakan rumus tetap dalam bilangan romawi yakni X.
3. Angka 15 memiliki bilangan desimal 10+5, dalam romawi ditulis dengan XV.
4. Angka 70 dapat dirubah dalam desimal 50+10+10, bila dirubah ke angka romawi menjadi LXX.
5. Angka 100 bisa dilihat dalam kunci tetap dengan angka romawi C.
6. Angka 135 jika diurai menjadi 100+30+5, dalam romawi ditulis CXXXV.
7. Angka 150 ini tergolong mudah, 100+50 jika dirubah ke angka romawi menjadi CL.
8. Angka 500 juga sudah ada dalam rumus tetap yakni D.
9. Angka 580 desimalnya adalah 500+80, angka romawinya menjadi D+L+X+X+X ditulis DLXXX.
10. Angka 1000 juga sudah ada rumusnya ya, yaitu M.
11. Angka 1.987 bisa dijabarkan 1000+900+80+7, jika dibuat angka romawi menjadi M+CM+LXXX+VII jika digabungkan menjadi MCMLXXXVII.

Nah, inilah cara mudah memahami dan menulis angka romawi. Kamu bisa latihan sendiri di rumah. Demikian penjelasan angka romawi kali ini ya. Semoga bermanfaat.